“Terakhir yang kami ketahui, kebijakan bagi para honorer telah diperjuangkan DPR RI lewat prolegnas, dengan menghapus batasan umur penerimaan CPNS khusus bagi kalangan honorer. Tolong diperjuangkan kami ini, sebab kami juga tak ingin sampai tua menjadi honorer,”ujar salah seorang honorer K2 yang enggan disebutkan namanya.
Menurut mereka, tidak ada salahnya bagi Pemkab mencoba kembali lobi-lobi ke KemenpanRB, mengingat status daerah yang masih kekurangan aparatur. Tentu saja, bakal ada kebijakan-kebijakan khusus bagi Bolmut, yang hingga saat ini masih butuh tambahan sekira 2 ribuan PNS.
Dia memberikan contoh, banyak PNS dengan latar belakang guru justru ngantor di instansi yang tidak sesuai dengan dasar pendidikannya, sehingga terkesan tidak maksimal dalam melaksanakan tugas. Ini menegaskan, daerah memang butuh tambahan aparatur, yang bisa disiasati lewat rekrutmen CPNS jalur umum serta memaksimalkan tenaga honorer yang sudah lama mengabdi di lingkungan pemerintah.
“Sebelumnya memang kami tidak terlalu berharap banyak, mengingat kebijakan menPANRB sebelumnya yang terkesan kerap tidak konsisten. Pergantian menteri memberi angin baru bagi kami, namun tentunya harus diikuti lobi-lobi ulang dari pemerintah daerah,” harapnya.
Sumber:www.idhonorer.com
Sekian atas info ini mudah-mudahan aspirasi guru honorer,k2 agar di perjuangkan nasipnya oleh menpan yang baru,Terima kasih.
0 comments:
Post a Comment