SUNGGUH SANGAT MNGHARUKAN KISAH SEORANG GURU MENJUAL MOTOR BUNTUTNYA HANYA UNTUK DISUMBGKAN


Aminn. ya allah mudah-mudah segala amal dan perbuatan diterima oleh allah yang maha tahu,simak informasi seorang guru rela menjual motor buntutnya demi menyumbangkan sisa hartanya untuk orang-orang yang membutuhkan,

Sungguh kisah yang sangat menyentuh dan mengajarkan kepada kita untuk menjadi manusia yang bermanfaat bagi manusia lain.
Namanya adalah Pak Harjo, hari ini motor suzuki bututnya laku dilelang hampir 37 juta rupiah. Pemenang lelang adalah bekas muridnya sendiri di SMA Kolese De Britto... sore ini tadi penyerahannya, di sebuah cafe yang dihadiri para pengusaha - pengusaha sukses yang juga bekas muridnya sendiri.

Lantas Pak Harjo bicara di depan audience : "uang 37 juta ini, seperti dapat lotre saja. saya tidak menyangka motor butut saya bisa laku setinggi ini... maka dari itu, saya akan sumbangkan dari dana ini 10 juta untuk yayasan panti asuhan XXX, 10 juta lainnya untuk yayasan panti asuhan di daerah XXX... sisanya, sebagian untuk gereja dan sisanya lagi baru untuk saya...."
Semua muridnya terdiam. Semua tahu Pak Harjo sedang butuh uang. Semua tahu uang sebesar 37 juta bisa sungguh sangat berarti di usia tuanya yang sudah tidak bekerja..... mungkin untuk perbaikan rumah, juga untuk biaya kesehatan di usianya yang makin renta. Tapi Pak Harjo, tak ambil semua uangnya....?



Ia hanya ambil sebutuhnya. Ia hanya mengambil secukupnya. Ia hanya mengambil sedikit saja. Sebagian besar ia sumbangkan ke orang lain.
Kami kira uang itu akan Bapak terima semuanya.
AH......

Pak, engkau sungguh kaya raya. Uang tidak lagi terlihat silau di hadapanmu. Hatimu lebih berkilau daripada emas dan uang, seperti di lagi Mars De Britto... murni sejati jiwamu. Hargamu sungguh tinggi Pak Harjo. Kau ajari kami lagi yang muda - muda ini yang sedang getol - getolnya mencari uang... sampai kadang mata dan hati ini buta kanan kiri, lupa bahwa hidup ini aslinya hanya ditugaskan untuk berbagi... man for others, moto sekolah kami. Yang sampai saat ini kami masih bodoh soal hal itu, dan terimakasih telah mengajari kami sekali lagi.

Sumber:manado.tribunnews.com


Sekian dan terima kasih atas ke ihklasan Bapak dan ibu semoga apa yang anda baca diatas menyentuh hati,bahwa orang disekeliling kita masih banyak yang membutukan,Terima kasih




Artikel Cari Data Lainnya :

0 comments:

Post a Comment

Scroll to top