SEORANG SISWA SD JUARA HAFAL HADIST LEWAT PERGELARAN WAYANG.

Kegiatan -kegitan seperti ini jarang sekali dilakukan  oleh seorang anak sebaya,tapi ini sebuah kisah dan info yang sangat unik sekali,simak Infonya sebagai berikut:

Siswa SD Juara Bandung binaan RZ (Rumah Zakat) menghafalkan hadist melalui media wayang. Media wayang ini dilakukan untuk mempermudah para siswa dalam menghafalkan hadist-hadist yang diberikan.


Kegiatan Tarkiz Tahfidz Qur’an ini merupakan bagian dari Pesantren Ramadhan di sekolah yang kini memasuki hari ke-3. Kali ini dilaksanakan secara berbeda dari Pesantren Ramadhan biasanya agar para siswa lebih bersemangat mempelajari materi keislaman yang diberikan.


Kami membuat Pesantren Ramadhan dengan semenarik mungkin agar anak-anak tetap bersemangat mengikutinya. Karena, jika ramadhan biasanya anak-anak kurang bersemangat dan mengantuk saat pesantren ramadhan dilaksanakan. Dengan adanya karya yang dibuat seperti wayang setelah penyampaian materi, kami berharap ada kenangan tersendiri pada ramadhan kali ini,” 

Sebanyak 148 siswa mulai dari kelas I hingga kelas VI mengikuti kegiatan Pesantren Ramadhan. Kegiatan diawali dengan solat duha, setelah itu seluruh siswa duduk perkelompok mengahafal dan menyetor hafalan surat sesuai target kelas masing-masing. Kemudian dilanjutkan dengan menghafalkan hadist yang diberikan.

“Hadist untuk kelas I-III yaitu hadist tentang sedekah, kasih sayang, dan jangan marah. Sedangkan kelas IV-VI yakni hadist mengenai berkata baik, lima perkara sebelum lima perkara, dan kewajiban menuntut ilmu,” ujar Nurliya.

Seluruh hadist yang sudah dihafal lalu dituangkan ke dalam bentuk gambar seperti wayang. “Dengan cara ini, para siswa lebih mudah mengingat dengan hadist yang sudah dihafalkan. Harapannya mereka jadi lebih bersemangat dan yang paling penting bisa mengaplikasikan setiap hadist yang sudah dihafal dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Enok Rohayati, Bidang Kesiswaan SD Juara Bandung.


Demikian info ini bisa jadi pelajaran bagi anak-anak kita agar hal -hal yang positif seperti ini pemerintah lebih memperhatikan lagi bakat ana-anak kita,Terima kasih.

Artikel Cari Data Lainnya :

0 comments:

Post a Comment

Scroll to top